Integrasi Manajemen Pendidikan Kewarganegaraan dan Nilai-Nilai Hukum Islam Dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan strategi manajemen pendidikan dalam integrasi pendidikan Kewarganegaraan (PKn) dan nilai-nilai hukum Islam, menganalisis internalisasi nilai-nilai hukum Islam dalam proses pembelajaran PKn, serta menemukan dampak integrasi antara PKn dan nilai-nilai hukum Islam terhadap pembentukan Profil Pelajar Pancasila di MA. Raadhiyatan Mardhiyyah Putra. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pendidikan di madrasah ini menerapkan kurikulum yang terstruktur dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam, seperti keadilan, musyawarah, dan ukhuwah dalam materi PKn. Strategi ini menciptakan pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga membentuk siswa yang bermoral dan berakhlak mulia. Pendekatan contextual teaching and learning (CTL) digunakan untuk menginternalisasi nilai-nilai Islam dalam pembelajaran PKn, yang diterapkan melalui diskusi kelas, studi kasus, dan proyek sosial. Integrasi ini berpengaruh positif terhadap pembentukan Profil Pelajar Pancasila, dengan siswa menunjukkan sikap religius, nasionalis, dan toleran. Mereka juga mampu berpikir kritis dalam menanggapi isu-isu kebangsaan dan keberagaman. Penelitian ini mengonfirmasi bahwa integrasi nilai-nilai keislaman dalam PKn dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap demokrasi dan toleransi dalam bingkai Islam. Temuan ini mengindikasikan bahwa model integrasi pendidikan ini berpotensi menjadi solusi untuk menciptakan generasi muda yang berwawasan kebangsaan, beriman, dan memiliki kesadaran sosial dalam masyarakat yang pluralistik